Pandemi Covid-19 Meluas, Liga Arab Serukan Pembebasan Ribuan Tahanan Palestina di Penjara Zionis

24 March 2020, 19:40.
Foto: Alray

Foto: Alray

PALESTINA (imemc.org) – Liga Negara-negara Arab, yang terdiri dari 22 negara Arab, menyerukan pembebasan yang sangat mendesak terhadap ribuan tahanan Palestina, dari penjara-penjara zionis.

Liga Arab berbicara kepada organisasi-organisasi hak asasi manusia internasional dan badan-badan terkait lainnya, Senin (23/3/2020).

Siaran pers, yang diterbitkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Liga Negara-negara Arab untuk Urusan Wilayah Arab dan Palestina yang diduduki Israel, Said Abu Ali, sebagai tanggapan terhadap krisis Coronavirus (Covid-19) di seluruh dunia.

Pernyataan itu berbunyi; bahwa semua konvensi internasional dan hukum internasional yang relevan memandang perlindungan terhadap tahanan sebagai keharusan, terutama di saat pandemi, sebagaimana situasi global saat ini.

Abu Ali meminta negara-negara internasional utama untuk menekan pihak berwenang ‘Israel’ segera membebaskan 5.000 tahanan Palestina, termasuk ratusan lansia dengan imunitas buruk, 180 remaja, dan 43 wanita, untuk mencegah populasi penjara terinfeksi dan menyebarkan penyakit menular.

Abu Ali juga menyerukan pentingnya memastikan perlindungan dan langkah-langkah keselamatan yang tepat untuk ribuan tahanan Palestina, di dalam penjara ‘Israel’.

Kasus-kasus Coronavirus di wilayah yang dicaplok ‘Israel’ sejauh ini telah mencapai beberapa ratus, dimana beberapa pejabat kesehatan ‘Israel’ memperingatkan bahwa jumlahnya dapat meningkat menjadi ribuan, kecuali langkah-langkah yang lebih perlu telah ditempuh.

Senin (23/3/2020), gembong zionis Benjamin Netanyahu memberlakukan total lockdown di seluruh wilayah yang dicaplok ‘Israel’, dengan alasan meningkatnya kekhawatiran bahwa virus tersebut dapat menyebar secara luas dalam beberapa minggu mendatang.

Laporan media Palestina mengonfirmasi bahwa empat tahanan Palestina di penjara Megiddo, salah satu kompleks penahanan terbesar ‘Israel’ untuk warga Palestina, telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Pemerintah Palestina juga berupaya meningkatkan tindakan pencegahan di Tepi Barat yang diduduki. (imemc.org)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Jaksa Zionis Tolak Penangguhan Penahanan Syaikh Raed Salah
Perangi Covid-19, Qatar Alokasikan Bantuan 150 Juta Dolar untuk Gaza »