RS Indonesia di Beit Lahiya Dikepung Penjajah, Puluhan Pasien yang Terluka Kian Terancam

12 December 2024, 14:43.

Anak-anak Gaza yang terluka dibawa ke Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa untuk mendapatkan perawatan medis setelah serangan penjajah “Israel” di kamp pengungsian Maghazi, Deir el-Balah, pada 9 Desember 2024. (Ashraf Amra/Anadolu)

GAZA (Al Jazeera) – Sedikitnya 60 pasien yang terluka di Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara yang dikepung penjajah “Israel” laknatullah berisiko kehilangan nyawa karena kekurangan makanan dan air, sebut otoritas kesehatan Palestina, Selasa (10/12/2024) malam. 

“Situasi kemanusiaan di dalam rumah sakit menjadi sangat membahayakan, karena orang-orang yang terluka tidak bisa mendapatkan kebutuhan dasar; yang meningkatkan ancaman terhadap mereka di bawah kondisi sulit yang diberlakukan oleh serdadu penjajah (‘Israel’),” terang kementerian itu. 

Rumah Sakit Indonesia terletak di Beit Lahiya di Jalur Gaza utara, yang telah berada di bawah pengepungan ketat oleh militer “Israel” sejak awal Oktober. 

Dalam pernyataan terpisah tentang jumlah korban syahid akibat genosida penjajah “Israel” laknatullah, kementerian tersebut mengatakan bahwa sedikitnya 28 orang syahid dan 54 lainnya terluka dalam empat pembantaian selama 24 jam terakhir. 

“Sejumlah korban masih tertimbun reruntuhan maupun di jalanan, di mana ambulans serta kru pertahanan sipil tidak dapat menjangkau mereka,” lanjut kementerian terkait. 

Jumlah korban syahid akibat serangan negara palsu “Israel” selama lebih dari 14 bulan di Gaza meningkat menjadi 44.786 orang, terang kementerian itu.

Sementara itu, kantor berita Wafa melaporkan bahwa sedikitnya tujuh Ahlu Syam Gaza syahid dan lainnya terluka ketika jet tempur penjajah “Israel” laknatullah mengebom sebuah gedung permukiman bertingkat di kamp pengungsian Nuseirat, Gaza tengah. (Al Jazeera)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Jammu dan Kashmir Desak India Perlakukan Muhajirin Rohingya secara Baik dan Bermartabat 
Hentikan Penyensoran terhadap Suara Rakyat Palestina dan Dukungan Global terhadap Palestina! »