Gunakan Drone Perang di Tepi Barat, Penjajah Bunuh Tiga Anak Palestina 

9 January 2025, 19:18.

Foto: Milik keluarga via DCI-Palestine

PALESTINA (DCI-Palestine) – Tiga anak Palestina dibunuh dalam sebuah serangan drone penjajah ‘Israel’ di Desa Tammoun, bagian utara Tepi Barat yang diduduki, pada pukul 9.30 pagi, Rabu (8/1/2025). 

Petugas setempat menyatakan bahwa anak yang terbunuh bernama Reda Ali Ahmad Bsharat (8 tahun), Hamza Ammar Ahmad Bsharat (10 tahun tahun), dan Suleiman Mustafa Suleiman Qutaishat (17 tahun).  

Kerabat mereka yang berusia 23 tahun, Adam Bsharat, juga dibunuh dalam serangan tersebut. 

Serdadu negara palsu ‘Israel’ mengklaim seenaknya bahwa mereka menargetkan “teroris”, namun yang diserang justru anak-anak. 

Jalal Quteishat, keluarga korban, mengatakan bahwa keluarganya sedang berada di dalam rumah dan anak-anak bermain di halaman depan. Lalu serangan drone penjajah menyasar mereka. 

“Ini adalah sebuah pesan dari penjajah bahwa tidak ada tempat aman, termasuk di rumah kami sendiri,” ucap Quteishat. 

“Kami dulunya berpikir, hanya mereka yang keluar saja yang akan dijadikan target serangan semacam ini. (Namun) hari ini, serdadu penjajah memberikan pesan bahwa semua warga Palestina telah menjadi target. Rencana mereka adalah untuk membantai kami semua.” 

Seiring serangan tersebut, serdadu penjajah zionis menyerbu desa itu. Mereka menghalangi keluarga ketiga korban untuk mendekati anak-anaknya yang terkapar.  

Ambulans pun dicegah selama satu jam lebih. Dilaporkan serdadu penjajah juga menangkap sejumlah warga, termasuk lima anak Baitul Maqdis. (DCI-Palestine)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Menakar Dampak Tumbangnya Rezim Diktator Assad terhadap Kebebasan Pers di Suriah
Koalisi Doctors Against Genocide: Hentikan Genosida, Bebaskan Dokter Hussam Abu Safiya!  »