Tawanan Penderita Kanker Kritis, Butuh Perawatan Medis Segera

20 April 2015, 22:08.
Foto: PIC

Foto: PIC

RAMALLAH, Senin (PIC): Komite Urusan Tawanan dan Eks-Tawanan Palestina Ahad (19/4) lalu menyampaikan permintaan mendesak untuk menyelamatkan nyawa tawanan Palestina bernama Iyas Abd Hamdan al-Rifai, yang ditawan di penjara Zionis, Eshel. Komite menyatakan bahwa al-Rifai didiagnosis menderita kanker usus pekan lalu.

Komite mengungkapkan bahwa al-Rifai (31) telah dibawa oleh administrasi penjara Zionis ke Rumah Sakit Al-Ramla beberapa kali sebelum kondisi kesehatannya benar-benar menurun. Namun, al-Rifai tidak memperoleh pemeriksaan medis yang dibutuhkan dan perawatan.

Setelah dibawa ke klinik Soroka pekan lalu, al-Rifai didiagnosis menderita kanker usus, namun para dokter di klinik tersebut menolak mengoperasinya. Menurut para dokter, kondisi al-Rifai terlalu kritis. Kemudian, Al-Rifai dibawa kembali ke penjara tanpa menjalani operasi yang sangat dibutuhkan untuk mengangkat tumor dan menyelamatkan nyawanya.

Akibat pengabaian medis, al-Rifai kehilangan berat badan sebanyak 25 kilogram dan kondisi kesehatannya semakin memburuk. Tawanan al-Rifai telah menjalani hukuman 8,5 tahun dari vonis hukuman 11 tahun penjara.* (PIC | Sahabat Al-Aqsha)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Nenek di Gaza Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Rusak Akibat Perang
Sheikh Raed Salah: ‘Aksi Zionis Hancurkan Rumah Warga Arab Adalah Rasis’ »