Penjajah Zionis Bunuh Pejuang Palestina
18 September 2010, 04:05.
JAKARTA, Jum’at (Sahabatalaqsha.com) : Militer penjajah Zionis dini hari ini waktu setempat, membunuh seorang pejuang Palestina, anggota Brigade Al Qassam, Iyyad Syalbayah (38 tahun). Syalbayah berasal dari kawasan perkemahan pengungsi Palestina Nur Asy Syams di kota Tulkarem, Tepi Barat. Pembunuhan yang dilakukan di kemah tempat tinggal korban tersebut dilakukan oleh sebuah satuan khusus militer Zionis, sebagaimana dilaporkan Paltimes siang hari ini.
Sumber-sumber setempat mengatakan bahwa sejumlah sepasukan serdadu Zionis dengan kendaraan militer mereka menyerbu masuk kawasan perkemahan pengungsi Palestina, Nur Asy Syams, dini hari ini dan membunuh Syalbayah. Mereka juga menangkap sejumlah pemimpin dan anggota Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) di perkemahan pengungsi tersebut. Brigade Al Qassam mengatakan bahwa dalam melakukan aksi penyerbuan dan pembunuhan tersebut, militer Zionis tidak sendiri, akan tetapi didukung oleh otoritas Fatah (pimpinan Mahmud Abbas) di Ramallah.
Syalbayah selama hidupnya telah berkali-kali ditangkap oleh penjajah Zionis maupun oleh sekutu Zionis, aparat Fatah pimpinan Mahmud Abbas. Beliau telah mengalami bebagai macam bentuk penyiksaan di markas intelijen Fatah yang membuatnya harus berkali-kali dibawa ke rumah sakit Tulkarem.
Media-media lokal menyebutkan bahwa sebelum peristiwa penyerbuan dan pembunuhan itu aparat Fatah terlihat menarik diri dari kawasan perkemahan tempat Syalbayah tinggal, meninggalkan pos-pos tempat mereka bertugas. Tak lama setelah itu aparat Zionis pun melakukan aksi keji dan pengecutnya itu.
Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) mengumumkan berita duka cita wafatnya asy syahid Iyad Syalbayah di masjid Tulkarem. Suara takbir pun bersahut-sahutan di masjid tersebut.
Sementara itu aparat otoritas Fatah kembali ke pos-pos mereka di tempat kejadian perkara, kawasan yang sebelumnya mereka tinggalkan itu, beberapa saat setelah pasukan Zionis itu selesai melakukan aksi pembunuhan tersebut.
Aksi pengecut pembunuhan tersebut disertai aksi penangkapan sejumlah pemimpin dan anggota Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), antara lain Muhammad Abu Al Khair, Taysir Jayr, Ahmad Al ‘Asas, Syaikh Muhammad Al Ghul, Asyraf Faudah, Nadhal abu Hilal, Nadhal Abu Zharifah, Muhammad Abu Diyah dan Usaid Arif. (RAL/ Sahabat Al-Aqsha)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.

 
                         
                         
                         
                         
                        