Di Tengah Kekurangan Obat-obatan, Varian Baru Influenza Menyebar Luas di Gaza
1 September 2025, 09:18.

Foto: PIC
GAZA (PIC) – Kantor Media Pemerintah Gaza (GMO) mengonfirmasikan penyebaran luas strain (varian) baru influenza di wilayah Gaza di tengah kekurangan obat-obatan yang parah akibat blokade ‘Israel’ dan agresi genosida yang sedang berlangsung.
Ahad (31/8/2025), GMO menjelaskan bahwa dalam beberapa hari terakhir, terutama di antara para muhajirin di tempat penampungan, serta di antara pasien dan khususnya anak-anak, telah terjadi wabah varian baru influenza yang kian meluas.
Yakni di bawah kondisi kesehatan yang sangat memprihatinkan akibat blokade ‘Israel’ dan kepungan genosida.
Penyebaran yang cepat ini disebabkan oleh kepadatan penduduk yang ekstrem, kekurangan air dan ventilasi, serta runtuhnya layanan kesehatan akibat agresi dan pembatasan ‘Israel’; yang menimbulkan ancaman langsung terhadap kehidupan kelompok-kelompok yang paling rentan.
Beberapa rumah sakit yang masih beroperasi menangani gelombang penyakit ini di tengah kekurangan staf dan pasokan medis yang parah.
Para tenaga medis hanya mengandalkan perawatan primer dan perawatan simptomatik, tanpa protokol perawatan yang komprehensif akibat tindakan kriminal ‘Israel’.
GMO menekankan bahwa infeksi diperkirakan mencapai ribuan di seluruh wilayah Gaza, dengan peningkatan harian, terutama di kalangan anak-anak, lansia, dan pasien penyakit kronis.
GMO menambahkan bahwa tidak ada obat spesifik atau efektif untuk strain ini yang tersedia di Gaza.
Jika pun ada, jumlahnya sangat terbatas, bahkan hampir tidak ada karena penjajah terus-menerus mencegah masuknya obat-obatan esensial, yang jelas melanggar Pasal (56) Konvensi Jenewa Keempat.
GMO menegaskan bahwa ‘Israel’ dan pemerintah AS sepenuhnya bertanggung jawab atas memburuknya kondisi kesehatan di Jalur Gaza.
GMO menyerukan kepada masyarakat internasional, serta negara-negara Arab dan Islam, untuk turun tangan guna menghentikan genosida, membuka pelintasan, mencabut blokade, dan mendatangkan obat-obatan sebelum terlambat. (PIC)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.
