Turki Peringatkan Zionis Israel: ‘Minta Maaf Sekarang, Atau…’
1 September 2011, 21:15.
JAKARTA, Kamis (Sahabatalaqsha.com): Menteri Luar Negeri Turki Ahmet Davutoglu menegaskan, laporan PBB mengenai serangan pasukan komando Zionis Israel pada Freedom Flotilla tahun lalu harus diluncurkan sesuai rencana pada Jum’at 2 September besok.
Turki mengancam akan menjatuhkan sanksi kepada Zionis Israel bila tidak meminta maaf dalam waktu sehari ini.
Turki mengumumkan hari ini, Kamis 1 September, tidak bisa lagi menerima penundaan terhadap penerbitan laporan PBB mengenai serangan yang membunuh 9 orang aktivis kemanusiaan asal Turki itiu
Turki juga mengumumkan berbagai konsekuensi dan sanksi yang harus dihadapi Zionis Israel bila menolak meminta maaf atas penyerangan itu.
Laporan Komisi Palmer mengenai hasil investigasinya terhadap penyerangan yang dilakukan angkatan perang Israel sudah tiga kali ditunda. Semua penundaan dilakukan berdasarkan persetujuan kedua belah pihak: Ankara dan Tel Aviv.
Media Zionis setempat melaporkan, ‘Perdana Menteri’ Zionis Benjamin Netanyahu mengusulkan beberapa hari yang lalu agar peluncuran laporan Komik Palmer kembali ditunda.
Davutoglu menjawab, “Ankara tidak dapat menerima perpanjangan selama enam bulan lagi.”
“Tanggal peluncuran (2 September) adalah tanggal terakhir untuk kami (toleransi),” kata Davutoglu. “Kalau tidak ada permintaan maaf kami akan melaksanakan Rencana B.”
Davutoglu tidak menjelaskan apa yang dimaksudnya dengan ‘Rencana B’ namun memberi isyarat bahwa kalau Zionis masih juga menolak meminta maaf maka Turki dan seluruh dunia akan meluncurkan berbagai sanksi. (OH/Sahabat Al-Aqsha)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.