Situs Yahudi Siarkan Detik-detik Pembakaran Muhammad Khudair

20 July 2014, 08:27.
Salah satu pelaku pembakaran Muhammad Khudair saat tiba di pengadilan. Foto: Reuters

Salah satu pelaku pembakaran Muhammad Khudair saat tiba di pengadilan. Foto: Reuters

AL-QUDS TERJAJAH, Ahad (Reuters): Dalam dakwaan atas pembunuhan yang dilakukan tiga orang ‘Israel’ terhadap seorang warga Palestina bernama Muhammad Khudair (16 tahun), fakta-fakta mengenai kronologis pembunuhan pun terungkap. Sebuah situs berita Yahudi menyiarkan detik-detik pembakaran Muhammad tersebut.
Pertama, mereka menyingkirkan kursi bayi di dalam mobil untuk memberi ruang lebih luas, lalu ketiga warga ‘Israel’ tersebut mencari seorang Arab untuk diculik dan dibunuh. Ketiga warga ‘Israel’ itu berniat membalas dendam atas kematian ketiga pemuda Yahudi.
Dua minggu setelah Muhammad diseret ke sebuah mobil Honda di luar rumahnya di Al-Quds, detik-detik terakhirnya dideskripsikan secara rinci dalam grafis 10 halaman yang dikeluarkan Departemen Kehakiman penjajah zionis ‘Israel’. Muhammad yang merupakan murid SMA ini melawan penculiknya di kursi belakang mobil sampai salah satu penculiknya mencekik leher Muhammad dengan sikunya. Penculik kedua membantu menekan lebih dalam siku rekannya hingga Muhammad tercekik dan suaranya hilang.
Lalu penculik terakhir yang mengemudikan mobil pun mengatakan kepada kedua rekannya, “Habisi dia!”
Muhammad tidak sadarkan diri, namun masih tetap hidup ketika dia disiram dengan bensin di hutan Yerussalem dan dibakar hidup-hidup. Sebelumnya, Muhammad sempat ditendang tiga kali oleh penculiknya. Sang penculik berteriak, “Ini untuk Eyal, ini untuk Gilad, ini untuk Naftali.” Tubuhnya yang hangus ditemukan berjam-jam kemudian.
Eyal, Gilad, dan Naftali adalah tiga pemuda ‘Israel’ yang hilang dan ditemukan dalam  keadaan tewas. Penjajah menuduh Hamas sebagai pelakunya meski Hamas telah menegaskan diri membantahnya. * (Reuters|Sahabat Al-Aqsha)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Direktur Masjidil Aqsha Tertembak Saat Polisi Penjajah Serang Jama’ah Shalat Jum’at
Jum’at Lalu Adalah Jum’at Paling Berdarah di Gaza »