Penjajah Terus Lecehkan dan Tawan Muslimah Palestina Karena Bela Masjidil Aqsha
30 November 2014, 22:25.
Foto: PIC
HEBRON, (PIC): Jumlah tawanan Muslimah Palestina di penjara penjajah zionis dalam dua hari genap menjadi 21 orang. Itu terjadi setelah penjajah zionis menangkap seorang Muslimah dari provinsi Hebron, Jumat (28/11) lalu. Halah Muslim Abu Sal (17), seorang Muslimah dari kamp pengungsi Al-Aroub, sebelah utara Hebron dituduh mencoba melakukan penusukan terhadap serdadu penjajah zionis.
Pusat Studi Tahanan Palestina dalam pernyataan resminya menjelaskan, serdadu zionis menangkap Halah Muslim Abu Sal di pos pemeriksaan penjajah dekat Masjid Al-Ibrahimy. Ia dituduh membawa senjata tajam yang akan dipergunakan untuk menusuk serdadu penjajah.
Pusat Studi menambahkan, dalam sebulan terakhir penjajah zionis gencar menangkapi dan melecehkan Muslimah Palestina, terutama di kota Al-Quds. Hal itu terjadi karena para Muslimah itu berhasil menahan serbuan pemukim Yahudi yang hendak menodai Masjidil Aqsha.
Lebih lanjut Pusat Studi menjelaskan, penjajah zionis juga menangkap dan memukuli Muslimah Palestina bernama Amani Al-Maghribi. Kemudian, menangkap ibundanya di ruang persidangan dan menetapkan ia sebagai tawanan penjajah, serta mewajibkannya membayar denda.
Para Muslimah yang ditahan di penjara penjajah zionis hidup dalam kondisi berat. Ditambah lagi dengan perlakuan sipir penjara yang memperlakukan mereka secara tidak manusiawi. Mereka dilecehkan, diinterogasi, digeledah, dan disita barang-barang pribadi mereka. Saat ini mereka juga ditempatkan di sel isolasi.
Pusat Studi meminta kepada lembaga-lembaga yang peduli terhadap keadaan tawanan Muslimah Palestina di penjara penjajah agar menjaga mereka dari perlakuan brutal sipir penjara dan segera mengakhiri penderitaan mereka.* (PIC|Sahabat Al-Aqsha/Dul)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.