Badai Salju Melanda Kamp Pengungsian, Anak Suriah Tewas Kedinginan
25 January 2022, 07:51.

Foto: @TurkiShalhoub
SURIAH (SNHR) – Seorang anak Suriah, Shalah Muhannad Junaid, tewas kedinginan, Ahad (23/1/2022) malam, di tendanya di pinggiran Aleppo.
@TurkiShalhoub melaporkan, Shalah dan keluarganya menghadapi situasi yang berat, sebab mereka tidak memiliki bahan bakar untuk menghangatkan diri di tengah badai salju.
Sudah dua kali badai salju menerpa tenda-tenda pengungsian. Shalah tak mampu bertahan.
Syrian Network for Human Rights (SNHR) melaporkan, badai salju dan hujan lebat melanda wilayah barat laut Suriah, pada 23 Januari 2022.
Badai mengakibatkan kamp-kamp pengungsian di sana runtuh untuk kedua kalinya dalam sepekan.
Kondisi cuaca ini menyebabkan banyak tenda rusak dan runtuh seluruhnya dan sebagian.
Banyak jalan menuju kamp telah tertutupi oleh salju di beberapa daerah di pinggiran Idlib dan Aleppo.
SNHR menekankan bahwa kondisi cuaca ekstrem berdampak besar terhadap kehidupan para muhajirin. Terutama para muhajirin di barat laut Suriah.
SNHR menyerukan organisasi bantuan internasional, termasuk Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan, untuk segera bertindak nyata merespons dampak badai salju.
Di antaranya dengan menyediakan unit tempat tinggal alternatif, penutup pelindung tenda, dan bahan pemanas untuk para muhajirin.
Juga membantu menggali saluran air hujan sebagai tindakan darurat untuk mengalirkannya dari dalam kamp. (SNHR)

Foto: SNHR

Foto: SNHR

Foto: SNHR

Foto: SNHR
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.
