Dua Warga Gaza Meninggal Akibat Luka Tembak di Khan Yunis
14 October 2025, 16:27.
Foto: PIC
GAZA (PIC) – Dua warga Palestina dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (14/10/2025) pagi setelah menderita luka-luka akibat serangan ‘Israel’ sebelumnya di Khan Yunis, selatan Gaza.
Abdul-Latif Abu Taima gugur setelah menderita luka-luka akibat serangan udara penjajah ‘Israel’ lima bulan lalu di daerah Abasan al-Kabira, timur Khan Yunis.
Seorang perempuan bernama Judy Fayad juga meninggal dunia akibat luka-luka akibat serangan ‘Israel’ sebelumnya di Khan Yunis.
Sementara itu, serdadu penjajah melepaskan tembakan secara intensif di wilayah Shakoush, Rafah, selatan Gaza, di tengah penerbangan pesawat nirawak.
Pada Senin (13/10/2025) malam, seorang warga Palestina tewas ketika penjajah menembaknya di wilayah pusat Khan Yunis.
Menurut kantor berita SAFA, Khaled Barbakh sedang mencoba memeriksa rumahnya di wilayah al-Sikka, Khan Yunis. Saat itu serdadu penjajah menembaknya, yang langsung menewaskannya.
173 Truk Bantuan Memasuki Gaza
Kantor Media Pemerintah Gaza (GMO) mengatakan bahwa 173 truk pengangkut bantuan kemanusiaan memasuki wilayah Gaza pada hari Ahad, 12 Oktober, melalui pelintasan, menandai hari pertama setelah pengumuman gencatan senjata.
Senin (13/10/2025), GMO menyatakan bahwa konvoi bantuan tersebut terdiri dari tiga truk bermuatan gas untuk memasak dan enam truk pengangkut solar yang diperuntukkan bagi operasional toko roti, generator, dan rumah sakit.
GMO menyatakan bahwa jumlah bantuan yang masuk ke Gaza pada hari Ahad masih sangat terbatas dan jauh dari memenuhi kebutuhan kemanusiaan minimum lebih dari 2,4 juta orang di Jalur Gaza.
GMO menekankan kebutuhan mendesak akan aliran bantuan yang berkelanjutan dan teratur, termasuk bantuan kemanusiaan dan suplai medis, untuk mengatasi situasi yang berat.
Berdasarkan perjanjian gencatan senjata, 600 truk bantuan kemanusiaan harus diizinkan masuk ke Gaza setiap hari. (PIC)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.