Lagi, Aparat Zionis Tangkap 10 Warga Palestina Dan Obrak-abrik Rumah-rumah Palestina

31 August 2009, 21:19.

Tepi Barat (Alaqsa Voice)

Tepi Barat (Alaqsa Voice)

Sahabatalaqsha.com -Tepi Barat yang Diduduki- Setelah “sukses” menculik 10 warga Palestina di Tepi Barat, 4 hari yang lalu, waktu fajar hari Kamis 27 Agustus, sebagaimana telah diberitakan Sahabatalaqsha.com, hari ini, Senin 31 Agustus, pada waktu fajar juga, penjajah Zionis lagi-lagi menangkap 10 warga Palestina dari berbagai wilayah di Tepi Barat yang diduduki.

Sumber-sumber Zionis sendiri mengatakan bahwa aparat penguasa telah menangkap 10 orang yang mereka sebut sebagai “buronan” dari berbagai kota dan desa di Jenin, Ramallah, Nablus dan Ariha. Ditegaskan bahwa mereka dibawa ke kantor-kantor pemeriksaan militer untuk diinterogasi, tanpa diberitahu apa kehendak para aparat penjajah itu dari mereka.

Dalam pada itu, aparat penjajah Israel, waktu dini hari, juga menangkap seorang pemuda dan menyerbu masuk sejumlah tempat tinggal di desa Fashail, bagian utara kota Ariha. Pemuda yang ditangkap tersebut lalu dibawa ke tempat yang tidak diketahui.

Sumber-sumber lokal menambahkan bahwa aparat militer penjajah Zionis itu menyerbu masuk ke desa tersebut, lalu mereka masuk ke sejumlah rumah dengan paksa, mengobrak-abriknya dan menghancurkan apa yang ada di dalamnya. Kemudian mereka menangkap seorang pemuda, Musa Athwah Farij Syaluf (27 tahun).

Sumber-sumber tersebut juga menjelaskan bahwa aparat penjajah Zionis menyerbu masuk rumah-rumah warga setempat, yaitu milik Musa Mahmud Husain Nawawirah, Syarari Muhammad Salim Nawawirah, Musa Syalalifah, Musa Salamah Khalil Abyat, Abdullah Salamah Khalil Abyat, Yusuf Slamah Khalil Abyat, Ali Salamah Khalil Abyat, Fuad Ali Salamah Abyat dan Imad Salamah Ali Abyat. ALAQSAVoice/RAL.

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Gerak Jalan Massal Dari Damaskus Ke Quneitra, Dukung Yerusalem dan Al Aqsha
Haniyya: ” Kami Tidak Akan Akui Entitas Zionis” »