Kegiatan Rutin Tentara Penjajah, Melarang Petani Palestina Bekerja di Tanah Sendiri

17 March 2013, 15:16.

JAKARTA, Ahad (SahabatAlAqsha.com): Pasukan penjajah zionis yang menamakan dirinya IDF melarang sejumlah petani dari kota Ya’bad untuk memasuki lahan mereka sendiri di kampung Mraiha, Ya’bad Selatan kemarin pagi (16/3) waktu setempat. Seperti biasa pasukan penjajah beralasan tempat itu ditutup untuk kepentingan militer.

Kantor berita PIC (Palestinian Information Center) melaporkan, Walikota Ya’bad Samer Abu Bakr menyatakan, penjajah telah melarang petani bernama Walid Masoud Abu Bakr untuk memasuki lahannya sendiri seluas sepuluh dunum (setara dengan 1 hektar). Penjajah Zionis disebutkan telah sepuluh hari melakukan latihan militer di wilayah Mraiha dan mereka terus berusaha menguasai kota.

Salah seorang warga bernama Nasser Abu Bakr mengatakan kepada koresponden PIC, sangat jelas penjajah zionis berusaha mencuri lebih banyak lahan warga Palestina di Ya’bad. Sejauh ini mereka sudah menyita 25% lahan pertanian di kampung itu. Disebutkan juga, saat ini terdapat tujuh pemukiman ilegal Yahudi yang dibangun di atas tanah warga Palestina di Ya’bad. “Mraiha akhir-akhir ini juga menjadi sasaran serangan ‘Israel’,” ujarnya tanpa merinci bentuk-bentuk penyerangan terhadap warga sipil itu.* (MR/ Sahabat al-Aqsha)

Seorang serdadu zionis sedang mencegah nenek petani Palestina bekerja di tanahnya sendiri di Al-Khalil. foto: Saudi Gazette/AFP

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Ada Rencana Bunuh Tokoh Hamas di Mesir, Haniyah Tegaskan Kesetiaan
BREAKING NEWS: Ibunya Para Mujahidin Palestina Wafat Subuh Tadi: Umm Nidhal Farhat »