30 LSM Internasional Minta PBB Investigasi Kekerasan di Mesir

31 July 2013, 13:03.

YOGYAKARTA, Rabu (SahabatAlAqsha.com): Sebanyak 30 LSM Internasional mendesak PBB untuk melakukan misi pencarian fakta atas insiden berdarah yang menewaskan dan melukai ratusan pendukung Presiden Muhammad Mursi yang dikudeta 3 Juli lalu.

Seperti dikutip dari kantor berita PIC (Palestinian Information Center), dalam sebuah surat kepada Komisaris Tinggi HAM PBB, Navi Pillay, LSM-LSM tersebut mendesak investigasi yang adil dan independen atas pembunuhan massal dan pelanggaran HAM yang dilakukan pasukan bersenjata Mesir sejak kudeta militer 3 Juli.

Organisasi-organisasi tersebut juga menyebutkan bahwa laporan yang dikeluarkan oleh kelompok kerja mereka di Mesir memperlihatkan peningkatan pelanggaran HAM serius, seperti pembunuhan, penangkapan sewenang-wenang, penggunaaan kekuasan secara berlebihan dan perampasan kebebasan berserikat, berbicara dan berekspresi serta menyerang siapa saja yang memprotes kudeta militer. Sebanyak 30 LSM itu di antaranya berasal dari Turki, Jenewa, Austria, Swedia, Tunisia, Mesir, Inggris dan Amerika Serikat.

Sementara itu, Perdana Menteri Palestina, Ismail Haniyah mengingatkan adanya konspirasi terhadap Mesir dan negara-negara Arab serta Islam yang ditujukan untuk melemahkan dan menghancurkan orang-orang Arab juga melemahkan Palestina.* (MR/ Sahabat Al-Aqsha)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Diblok Uni Eropa, Zionis ‘Israel’ Ngambek
Ditemukan Dokumen Kampanye Hasutan Otoritas Palestina di Kairo »