Meski Dikepung, Allah Masih Mudahkan Haji dan Umroh dari Gaza

11 December 2014, 15:01.

JALUR GAZA, (Safa.ps): Kementerian Wakaf dan Urusan Agama baru saja menyelesaikan seluruh prosedur khusus untuk umroh tahun 1436 H di Jalur Gaza. Menteri Wakaf dan Urusan Agama Palestina Yusuf Adeis juga sedang mengatur proses pemberangkatan jamaah umroh dengan Dubes Mesir untuk Palestina, Wail Athiya.

Sementara itu Wakil Menteri Wakaf dan Urusan Agama Hasan Shoifi menyatakan kepada Safa, kementerian sudah menyelesaikan seluruh prosedur terkait perusahaan haji dan umroh yang nantinya akan bertanggung jawab mengurus semua urusan jamaah. Dari 71 perusahaan hanya 53 yang memenuhi syarat. Seluruh berkas berisi kontrak dengan perusahaan-perusahaan itu sudah dikirim kepada Menteri Yusuf Adeis yang berada di Ramallah untuk ditandatangani.

Hasan mengungkapkan, pengurusan umroh di Jalur Gaza tahun ini tertunda karena pintu Rafah ditutup oleh pemerintah Mesir. Sebelum jamaah umroh berangkat, perusahaan-perusahaan tersebut harus sudah menyelesaikan seluruh prosedur terkait paspor jamaah umroh dengan Kedutaan Saudi.

Yusuf Adeis bersama Wail Athiya juga sedang mengatur proses, mekanisme, dan seluruh prosedur pemberangkatan jamaah umroh di Jalur Gaza agar prosesnya bisa selesai dengan cepat.

Sementara itu Dubes Mesir di Palestina Wail Athiya menekankan, Mesir akan selalu mendukung rakyat Palestina sampai Palestina merdeka. Ia juga memuji langkah-langkah yang ditempuh Kementerian Wakaf dan Urusan Agama sebagai bentuk kepedulian terhadap agama Islam.

Rombongan pertama jamaah umroh dari Tepi Barat Terjajah Rabu lalu sudah berangkat melalui pintu penyeberangan Karamah menuju Saudi untuk menunaikan manasik umroh.* (Safa.ps|Sahabat Al-Aqsha/Dul)

 

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.

Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina