Usai Membom Gaza, Jet Tempur Zionis Terbakar, Pilotnya Mati
8 October 2016, 17:46.

Jenis F-16I milik penjajah Zionis Israel yang terbakar dan pilotnya mati sepulang misi pemboman atas Gaza, Rabu lalu (5/10). Foto: Haaretz
TEL AVIV, Sabtu (Middle East Eye | Sahabat Al-Aqsha): Seorang pilot jet tempur Zionis Israel mati hari Rabu lalu (5/10) akibat pendaratan yang gagal di pangkalan angkatan udara Ramon di gurun pasir Negev. Navigator jet tempur itu mengalami luka-luka dalam kejadian itu. Kedua penerbang melontarkan diri dari jet F-16I yang mereka tumpangi, demikian pernyataan resmi pihak penjajah Zionis. Kantor-kantor berita Zionis menyiarkan, kedua penerbang baru kembali setelah misi pengeboman atas Jalur Gaza.
Pilot itu diidentifikasi bernama Ohad Cohen Nov, wakil komandan skuadron berusia 34 tahun.
Alasan kenapa kedua penerbang itu melontarkan diri dari jet yang sedang mendarat itu tidak jelas sampai sekarang.
Haaretz melaporkan jet tempur bikinan Amerika Serikat itu terbakar sesudah kedua pilot melontarkan diri keluar. Pihak angkatan udara penjajah zionis israel menyatakan, sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Kami belum punya keterangan rinci yang bisa diberikan. Kejadian itu saat mereka mendarat. Sebuah penyelidikan sedang dilakukan,” kata seorang jurubicara militer Zionis kepada Defense News.
Pada tahun 2010, dua penerbang sebuah jet Zionis Israel mati setelah gagal mendarat dalam sebum latihan tempur.* (Middle East Eye | Sahabat Al-Aqsha)

Ohad Cohen Nov, penerbang yang mati usai membom Gaza, setelah melontarkan dirinya dari pesawatnya sendiri Rabu lalu. Foto: Haartez
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.