Pengguna Twitter Luncurkan Kampanye Lawan Dukungan Hollywood terhadap Serdadu Zionis

10 November 2018, 23:45.

LONDON, Sabtu (Middle East Monitor): Sebuah kampanye daring melawan dukungan selebriti Hollywood terhadap serdadu Zionis ‘Israel’ diluncurkan pekan ini. VPalestine Team – organisasi di balik kampanye tersebut – meramaikan tagar #HollywoodFundsTerror di Twitter untuk mengecam dukungan bintang-bintang Hollywood terhadap serdadu Zionis dan pengumpulan dana sebesar 60 juta dolar dalam sebuah acara di New York.

Para pengguna Twitter menulis kepada sejumlah selebriti di halaman media sosial mereka, meminta mereka berhenti mendukung serdadu Zionis dikarenakan keterlibatannya dalam kejahatan perang, serta aksi-aksi ilegal dan tak berperikemanusiaan.

Acara tahunan Friends of the Israel Defence Forces (FIDF) yang diselenggarakan pekan lalu di hotel ternama di Beverly Hills diikuti oleh 1.200 tokoh terkenal, termasuk aktor, penyanyi, artis, atlet dan tokoh-tokoh terkenal di bidang teknologi dan fesyen.

Para selebriti terkenal yang berpartisipasi dalam acara itu, antara lain Ashton Kutcher, Pharrell Williams, Gerard Butler, Katharine McPhee, Andy Garcia, Fran Drescher dan Robert Horry.

Acara itu mengumpulkan dana sekitar 60 juta dolar untuk didonasikan kepada serdadu penjajah Zionis. Itu merupakan jumlah terbesar yang berhasil dikumpulkan dalam satu hari sejak berdirinya FIDF pada 1981. Organisasi tersebut hanya mengumpulkan dana sebesar 6 juta dolar pada tahun lalu, itu berarti tahun ini meningkat 10 kali lipat. Donasi tersebut akan diberikan kepada para serdadu bersenjata penjajah Zionis dan keluarga mereka, serta digunakan untuk beasiswa akademik untuk para veteran Zionis.

Penggalangan dana itu memicu serangan balik di Twitter. Seorang pengguna Twitter yang berbasis di Amerika Serikat “Yukamama” menyatakan: “Sebagai pembayar pajak kami membayar 11 juta dolar per hari untuk Israel saat 49 juta orang Amerika di sini kelaparan agar anak-anak Palestina tak bersenjata bisa terus ditembaki di Gaza dan 60 juta dolar lagi dukungan dari bintang-bintang Hollywood untuk serdadu Israel. Mengecewakan.”

Aksi penggalangan dana itu juga memicu kemarahan di kalangan pengguna Twitter Palestina, Arab dan internasional yang mendukung Palestina dan menolak penjajahan ‘Israel’. Quds News Network mengamati sejumlah cuitan di Twitter yang menolak dukungan bintang-bintang Hollywood terhadap serdadu Zionis dengan menggunakan tagar #HollywoodFundsTerror.

Pemilik akun @NadaTamimi2, misalnya, menyebut beberapa akun selebriti yang ikut dalam penggalangan dana dan menyatakan: “Bagaimana kalian tidur di malam hari mengetahui bahwa kalian membantu membunuh orang?”

Cuitan-cuitan ini mengindikasikan penolakan luas terhadap kejahatan penjajah ‘Israel’, termasuk pembantaian terhadap demonstran “Great March of Return” di Jalur Gaza terblokade, yang telah menewaskan sekitar 220 warga sipil dan mengakibatkan 24.000 orang terluka sejak demonstrasi dimulai 30 Maret.* (Middle East Monitor | Sahabat Al-Aqsha)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.

Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina