Pemuda Palestina Ditembak Mati, Rumah Dirobohkan
4 October 2010, 15:38.
JAKARTA, Senin (Sahabatalaqsha.com): Kemarin pagi adalah saat terakhir Izzuddin Al-Kawazibah bernafas. Pemuda Palestina berusia 37 tahun itu mati syahid karena ditembak serdadu Zionis di dekat Al-Isawiyah, pinggiran kota Al-Quds alias Yerusalem yang dijajah. Demikian laporan Al-Aqsa Voice.
Pihak Israel berdalih, Izzuddin ditembak karena berusaha merebut senjata dari tangan seorang serdadu saat hendak memasuki kawasan yang sepenuhnya dikuasai Israel. Media-media Israel menyebutkan, Izzuddin berasal dari Hebron, kawasan Tepi Barat, untuk menjelaskan bahwa status pemuda itu terlarang untuk masuk ke Al-Quds.
Sedangkan sumber-sumber Palestina menyebutkan, Izzuddin berasal dari daerah Az-Za’im yang masih terletak di dalam Al-Quds.
Ketegangan soal siapa-boleh-ke-mana ini terjadi setiap hari, karena penjajah Zionis Israel secara sepihak memberlakukan aturan batas-batas ruang gerak bagi warga Arab Palestina sejak mereka menjajah negeri itu tahun 1948.
Siang harinya, mesin-mesin pengeruk dan penghancur milik penjajah Zionis merobohkan rumah kelurga Jamal Sami Atsaminah di kawasan yang sepenuhnya dijajah Israel, karena “tidak memiliki izin”.
Al-Aqsa Voice melaporkan, penghancuran rumah-rumah warga Palestina yang “tidak memiliki izin” dilakukan setiap hari baik yang di kawasan Tepi Barat, Al-Quds, maupun daerah lain yang sepenuhnya dijajah Israel.* (RAL/ Sahabat Al-Aqsha)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.