Imam Masjidil Aqsha Peringatkan Umat Islam tentang Proyek Lift Penjajah Zionis di Tembok Barat

3 October 2024, 13:07.

Syekh Ikrimah Sabri, imam besar Masjid Al-Aqsha di Baitul Maqdis. [Mostafa Alkharouf/Anadolu Agency]

(Middle East Monitor) – Ketua Dewan Tinggi Islam di Baitul Maqdis terjajah dan Imam Masjid Al-Aqsha mengecam rezim penjajah “Israel” karena membangun lift di tembok barat Masjidil Aqsha, sebagaimana dilansir Palestinian Information Centre (PIC). Syekh Ikrimah Sabri menggambarkan proyek tersebut sebagai “bagian dari rencana besar untuk meyahudikan area di sekitar masjid.”

Syekh Sabri menjelaskan, rezim penjajah mengklaim proyek lift ini dimaksudkan untuk memfasilitasi akses orang-orang Yahudi lanjut usia dan mereka yang berkebutuhan khusus ke tempat suci itu, dan untuk membuat area tersebut siap untuk trem udara yang telah dibangun selama beberapa waktu. “Namun,” tegasnya, “ini adalah serangan terhadap properti wakaf Islam karena tanah yang dibangun itu milik Otoritas Wakaf Islam.”

Syekh Sabri juga menyebut proyek lift itu sebagai “serangan Israel terhadap Masjid Al-Aqsha, karena tembok barat adalah bagian dari situs suci Islam.” Ia memperingatkan bahwa proyek semacam itu bertujuan untuk mengubah lanskap di Baitul Maqdis terjajah dan di sekitar masjid untuk menunjukkan bahwa rezim penjajah mengendalikan kota suci itu.

Aneksasi “Israel” atas Baitul Maqdis Timur adalah ilegal menurut hukum internasional, dan tidak diakui oleh sebagian besar negara anggota PBB. (Middle East Monitor)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Konsumsi Obat Penenang di Kalangan Warga “Israel” Meningkat Sejak 7 Oktober 2023
Penjajah Zionis Bantai 902 Keluarga Palestina di Gaza Selama Setahun Terakhir »