Euro-Med: Puluhan Warga Gaza Meninggal Akibat Kelaparan, Tak Ada Bukti Bantuan Masuk Gaza
22 May 2025, 18:49.

Foto: PIC
GAZA (PIC) – Pemantau Hak Asasi Manusia Euro-Med melaporkan pada hari Selasa (20-5-2025) bahwa 26 warga Palestina, termasuk sembilan anak-anak, telah meninggal di Gaza dalam waktu 24 jam akibat kelaparan dan kurangnya perawatan medis.
Euro-Med menyebut bahwa jumlah kematian berpotensi meningkat pada tingkat yang mengkhawatirkan.
Organisasi yang berbasis di Jenewa itu mengatakan peningkatan tajam kematian di kalangan orang tua, pasien, dan anak-anak merupakan akibat dari kondisi kehidupan yang mematikan.
Hal itu sengaja diberlakukan oleh penjajah zionis ‘Israel’, yang bertujuan untuk melemahkan dan membahayakan penduduk.
Kondisi kehidupan yang mematikan dideskripsikan seperti kelaparan yang disengaja, kesulitan yang parah, penolakan sistematis terhadap perawatan medis, serta blokade komprehensif yang sedang berlangsung.
Euro-Med mencatat terkendalanya mekanisme pemantauan yang efektif di dalam Kementerian Kesehatan Gaza telah mengakibatkan banyak dari kematian dicatat sebagai penyebab alamiah, meskipun sebenarnya dapat dicegah.
Tim lapangan Euro-Med mendokumentasikan kesaksian mengerikan dari para lansia yang dipindahkan secara paksa saat mereka menderita kelaparan.
Organisasi ini juga menekankan tidak ada bukti nyata bahwa bantuan kemanusiaan yang diklaim ‘Israel’ telah “diizinkan” benar-benar masuk ke Gaza.
Lebih lanjut, dikatakan bahwa jumlah bantuan yang diklaim ‘Israel’ “diizinkan” masuk ke Gaza tidak signifikan dibandingkan dengan kebutuhan harian yang mendesak dan masif dari penduduk.
Euro-Med menggambarkan krisis kemanusiaan di Gaza telah mencapai tingkat bencana, dengan kelaparan yang kini melanda seluruh lapisan masyarakat.
Organisasi ini meminta semua negara untuk memenuhi tanggung jawab hukum mereka dan mengambil tindakan segera untuk menghentikan genosida yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.
Euro-Med mendesak masyarakat internasional untuk menjatuhkan sanksi ekonomi, diplomatik, dan militer terhadap zionis ‘Israel’ sebagai tanggapan atas pelanggaran sistematis dan serius terhadap hukum internasional. (PIC)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.
