Suhail Al-Hindi: “Kami Akan Melawan Penjajah dengan Kekuatan Penuh”

10 September 2025, 18:32.

Foto: PIC

DOHA (PIC) – Suhail al-Hindi, anggota biro politik Hamas, mengonfirmasikan bahwa pimpinan Gerakan Hamas di Doha selamat dari upaya pembunuhan secara pengecut yang dilakukan oleh penjajah zionis, yang menargetkan kediaman para pemimpin Hamas di ibu kota Qatar, Selasa (9/9/2025).

Al-Hindi mengungkapkan bahwa serangan itu terjadi saat pertemuan tim negosiasi yang membahas proposal gencatan senjata AS.

Ia mengungkapkan bahwa Humam al-Hayya, putra Khalil al-Hayya, dan direktur kantornya, Jihad Labad, telah syahid-in syaa Allah.

Ia menekankan bahwa pengeboman penjajah ‘Israel’ menargetkan setiap orang bebas di dunia ini. Ia menyerukan kepada dunia bebas untuk bersuara.

Al-Hindi mengatakan pemerintah AS bertanggung jawab atas serangan itu, padahal Hamas telah menanggapi secara positif proposal AS.

Ia menyimpulkan, “Kami tidak akan mengibarkan bendera putih. Kami tidak akan meletakkan senjata. Kami akan melawan penjajah dengan kekuatan penuh.”

Kementerian Dalam Negeri Qatar menyatakan bahwa ledakan di Doha disebabkan oleh penargetan sebuah kompleks permukiman milik Hamas.

Kementerian tersebut menambahkan bahwa tim khusus sedang menjalankan tugas mereka. Ia mendorong semua orang untuk mengandalkan sumber informasi resmi.

Kementerian Luar Negeri Qatar mengecam serangan pengecut ‘Israel’ yang menargetkan kompleks permukiman beberapa anggota biro politik Hamas di Doha.

Serangan udara ‘Israel’ di Doha menuai kecaman dari seluruh dunia. Sebagian besar menyatakan solidaritas dengan Qatar dan mengecam keras serangan ‘Israel’ tersebut sebagai pelanggaran hukum internasional.

Sebelumnya, Gerakan Hamas menyatakan bahwa upaya pengkhianatan penjajah Zionis untuk membunuh delegasi negosiasi Hamas di ibu kota Qatar, Doha, merupakan kejahatan keji, agresi terang-terangan, dan pelanggaran nyata terhadap semua norma dan hukum internasional.

Kejahatan ini juga merupakan serangan terhadap kedaulatan Negara Qatar.  

Sejumlah pejuang yang gugur, di antaranya:

* Asy-syahid Jihad Labad (Abu Bilal) – Direktur Kantor Dr. Khalil Al-Hayya

* Asy-syahid Humam Al-Hayya (Abu Yahya) – Putra Dr. Khalil Al-Hayya

* Asy-syahid Abdullah Abdul Wahid (Abu Khalil) – Sahabat

* Asy-syahid Moamen Hassouna (Abu Omar) – Sahabat

* Asy-syahid Ahmad Al-Mamluk (Abu Malik) – Sahabat

Telah gugur pula Kopral Badr Saad Muhammad Al-Humaidi, anggota Pasukan Keamanan Dalam Negeri Qatar (Lekhwiya). (PIC)

Foto: PIC

Foto: PIC

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Hamas: Pengkhianatan Zionis di Doha Merupakan Kejahatan Keji yang Melanggar Semua Hukum Internasional
Dua Anak Palestina Dibunuh Penjajah Zionis di Kota Jenin »