Ingin Berobat ke Yordania, Warga Palestina Ditangkap Serdadu Zionis
25 November 2014, 10:35.
Foto: PIC
JALUR GAZA, (PIC): Serdadu zionis menangkap warga Palestina yang sedang sakit di jalur penyeberangan Erez di Beit Hanoun, sebelah utara Jalur Gaza, Selasa (18/11). Saat itu, Muhammad Khamis Mahmud Hamdan (52), warga dari kamp pengungsian Nusairat di Jalur Gaza sedang dalam perjalanan untuk berobat ke salah satu rumah sakit mata di Yordania.
Pusat Hak Asasi Manusia Palestina (PCHR) dalam pernyataan resminya, Ahad (23/11) menyatakan, penjajah zionis menangkap Hamdan padahal ia telah mendapat izin berobat dari penjajah zionis. PCHR mengutuk serdadu penjajah zionis atas penangkapan Hamdan, serta menghawatirkan kemungkinan penyiksaan terhadapnya mengingat keadaannya yang sedang sakit. PCHR juga terus mengikuti perkembangan terkait penangkapan Hamdan, perihal di mana ia ditahan, dan bagaimana kondisinya saat ini.
Menurut PCHR, perbuatan penjajah zionis yang terus menerus menangkap warga yang sedang sakit merupakan bentuk pelanggaran terhadap hukum kemanusiaan internasional. Itu juga merupakan perlakuan kejam dan tidak manusiawi. Di sisi lain, blokade atas Jalur Gaza belum juga berakhir. Jelaslah ini menambah derita warga sakit yang tidak bisa mendapat pengobatan maksimal di rumah sakit di Jalur Gaza.
PCHR mengecam keras perbuatan serdadu penjajah zionis yang gemar menangkapi warga Palestina yang sedang sakit saat mereka hendak pergi berobat. Pihaknya juga meminta agar penjajah segera membebaskan seluruh tahanan yang sedang sakit serta memberikan jaminan tidak melakukan penyiksaan saat tawanan ditahan maupun diinterogasi.
PCHR menyerukan kepada masyarakat internasional -terutama semua pihak yang ikut serta dalam konvensi Jenewa ke empat- untuk memenuhi kewajiban sebagai pihak yang ikut serta. Juga segera mengambil tindakan demi mengakhiri pelanggaran hukum internasional yang dilakukan oleh penjajah zionis ‘Israel’ terhadap warga sipil Palestina.* (PIC|Sahabat Al-Aqsha/Dul)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.