Pesawat Belgia Boikot Penganan Asal ‘Israel’

26 August 2016, 17:48.
Foto: PIC

Foto: PIC

BAITUL MAQDIS TERJAJAH, Jum’at (PIC): Brussels Airlines, perusahaan pesawat terbesar di Belgia yang berafiliasi dengan Lufthansa, memutuskan untuk tidak menghidangkan makanan pencuci mulut (dessert) yang diproduksi di permukiman-permukiman ilegal Yahudi kepada para penumpangnya. Menurut surat kabar Yedioth Ahronoth, Brussels Airlines berhenti memberikan penganan rasa vanila buatan ‘Israel’ di pesawat atas permintaan kelompok pro-Palestina.

Penganan yang diproduksi di kawasan industri (permukiman ilegal Yahudi) Barkan di Tepi Barat diklasifikasikan hukum internasional sebagai tanah yang “terjajah secara ilegal”. Perusahaan pesawat itu membenarkan keputusan menghapus penganan asal ‘Israel’ dari menu di atas pesawat mereka, karena itu merupakan produk kontroversial. “Sebagai perusahaan yang melayani audiens internasional yang penuh dengan orang dari latar belakang dan budaya yang beragam, kami bertanggung jawab menyajikan produk yang ‘bersahabat’ bagi semua orang, dan karena itulah, kami memutuskan untuk mengganti makanan pencuci mulut tersebut,” demikian pernyataan Brussels Airlines.* (PIC | Sahabat Al-Aqsha)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Didenda UEFA, Malah Pendukung Celtic Sumbang untuk Palestina
5 Hal Paling Tidak Mengenakkan Hidup dalam Cengkraman Penjajah Zionis »