Hari Raya Yahudi, Penjajah Tutup Pelintasan Perbatasan Tepi Barat dan Jalur Gaza

17 October 2016, 21:18.
Pos pemeriksaan militer ‘Israel’ di Einav, timur Tulkarem, Tepi Barat terjajah. Foto: Dokumentasi MEMO

Pos pemeriksaan militer ‘Israel’ di Einav, timur Tulkarem, Tepi Barat terjajah. Foto: Dokumentasi MEMO

LONDON, Senin (Middle East Monitor): Selama hari raya Yahudi Sukkot, penjajah Zionis menutup Tepi Barat terjajah dan Jalur Gaza. Sukkot merupakan hari raya Yahudi yang berlangsung selama seminggu, berlangsung sejak Ahad malam hingga Senin berikutnya. Juru bicara militer Zionis mengatakan, pelintasan-pelintasan di antara Tepi Barat dan Jalur Gaza ke ‘Israel’ akan dihentikan pada Ahad dan Senin kecuali untuk tujuan-tujuan kemanusiaan. Juru bicara keamanan Zionis Micky Rosenfeld juga bercuit di media sosial bahwa langkah-langkah keamanan tambahan dilakukan di Baitul Maqdis terjajah.

Penjajah Zionis secara rutin memberlakukan batasan-batasan terhadap pergerakan warga Palestina dari wilayah-wilayah Palestina terjajah selama hari besar Yahudi. Selama hari raya Yahudi Yom Kippur pekan lalu, sejumlah pembatas jalan juga diletakkan di antara Tepi Barat dan Timur Baitul Maqdis terjajah. Hal itu mengakibatkan bentrokan antara pemuda Palestina dan serdadu Zionis di sejumlah kawasan.* (Middle East Monitor | Sahabat Al-Aqsha)

 

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Misbah Abu Sbeih Tak Ingin Dipisahkan dari Masjidil Aqsha
Benarkah Serdadu Zionis yang Ditangkap Hamas Berhasil Lolos? »