Sejak 7 Oktober, Lebih dari 3.000 Pelajar di Gaza Gugur 

21 November 2023, 17:10.

Foto: Anadolu Agency

GAZA (Anadolu Agency) – Lebih dari 3.000 anak sekolah di Gaza gugur dalam serangan penjajah ‘Israel’ di Jalur Gaza sejak 7 Oktober, kata Kementerian Kesehatan Palestina, Senin (20/11/2023). 

“Serangan ‘Israel’ telah menyebabkan lebih dari 5.000 anak syahid, termasuk 3.000 lebih anak sekolah,” sebut kementerian itu dalam peringatan Hari Anak Sedunia. 

Tak hanya itu, sedikitnya 23 pelajar juga syahid di Tepi Barat terjajah. 

Kementerian tersebut meminta semua organisasi hak asasi anak untuk memikul tanggung jawab mereka dalam mengekang meningkatnya pelanggaran zionis ‘Israel’ dan mengakhiri kejahatan mereka. 

“Adegan pembunuhan anak-anak dan murid sekolah di Jalur Gaza melanggar semua norma internasional,” ujar kementerian tersebut, “ini menunjukkan mentalitas penjajah yang terus-menerus menargetkan lembaga-lembaga pendidikan.” 

Sejak ‘Israel’ mulai membombardir Gaza pada 7 Oktober, ribuan bangunan–termasuk rumah sakit, fasilitas pendidikan, masjid, dan gereja–juga telah rusak atau hancur akibat serangan udara dan darat bertubi-tubi yang dilakukan penjajah ‘Israel’ terhadap wilayah kantong yang terkepung tersebut. 

Blokade zionis ‘Israel’ juga telah memutus pasokan bahan bakar, listrik, bahan pangan, dan air ke Gaza, serta menghalangi pasokan bantuan kemanusiaan. (Anadolu Agency)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Lebih dari 500 Muhajirin Rohingnya Berlabuh di Bireuen, Pidie, dan Aceh Timur 
Sidang Bergulir, ICJ Perintahkan Rezim Suriah Hentikan Penyiksaan dan Tak Hilangkan Bukti Kejahatan  »