Tiga Supermarket Besar Belanda Berhenti Jual Produk Pemukiman Ilegal Yahudi

24 July 2013, 19:06.
Logo-logo jaringan supermarket raksasa Belanda yang menolak jual produk-produk pemukiman ilegal Yahudi di Palestina. foto: Occupied Palestine

Logo-logo jaringan supermarket raksasa Belanda yang menolak jual produk-produk pemukiman ilegal Yahudi di Palestina. foto: Occupied Palestine

YOGYAKARTA, Rabu (SahabatAlAqsha.com): Tiga jaringan supermarket besar Belanda, yakni perusahaan multinasional Aldi, Hoogvliet dan Jumbo mengumumkan bahwa mereka tidak lagi menjual produk-produk yang berasal dari permukiman ilegal Yahudi di wilayah Palestina yang diduduki.

Seperti dikutip dari Occupied Palestine, juru bicara perusahaan Aldi telah mengonfirmasi hal ini kepada harian Belanda, Trouw. Sementara supermarket Jumbo mengatakan sudah mulai meminta para pemasoknya untuk secara resmi menjelaskan bahwa produk-produk dengan label ‘israel’ benar-benar datang dari negara itu, bukan wilayah Palestina yang diduduki.

“Konsumen berhak mendapatkan informasi yang jujur,” kata Jumbo kepada Trouw. Sementara Hoogvliet belum memberikan komentar terkait keputusannya ini.* (MR/ Sahabat Al-Aqsha)

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Gaza Kehilangan US$ 230 Juta Akibat Penutupan Terowongan
Rumah Sakit di Gaza dalam Bahaya Akibat Krisis Bahan Bakar »