PCHR Kecam Panahanan Politik Terhadap Kader Hamas di Tepi Barat
17 December 2009, 11:48.
Aksi penangkapan terhadap kader Hamas dan warga yang berafiliasi dengan Hamas oleh milisi Abbas (foto: PIC)
Sahabatalaqsha.com -Gaza- PCHR (The Palestinian Center for Human Rights), Pusat Hak-Hak Asasi Manusia Palestina mengecam keras aksi penahanan politik yang dilkukan milisi-milisi Mahmoud Abbas terhadap kader-kader Hamas di Tepi Barat dan menuntut Otoritas Palestina (PA) menghentikan penahanan semena-mena itu dan membebaskan semua tahanan politik.
Dalam sebuah pernyataan, PCHR mengatakan bahwa penyelidikan-penyelidikan yang dilakukan PCHR membuktikan bahwa para aparat keamanan PA di Tepi Barat menggencarkan aksi penahanan politik terhadap para kader Hamas pada peringatan hari jadi Hamas, khususnya pada dua hari terakhir, dan menculik belasan warga yang berafiliasi dengan Hamas.
Pusat Hak-Hak Asasi Palestina itu menambahkan bahwa para aparat keamanan Abbas itu menculik sekitar 115 warga ketika mereka menggeledah rumah-rumah, masjid-masjid dan menyisir jalan-jalan di seluruh distrik Tepi Barat.
PHCR mengingatkan tentang putusan yang dikeluarkan oleh pengadilan tinggi Palestina pada 20 Februari 1999, yang menetapkan bahwa penahanan politik merupakan tindakan kriminal dan karena itu PCHR menyerukan semua pihak agar mematuhi putusan itu.
Sementara PCHR menyerukan dipatuhinya putusan pengadilan tinggi Palestina itu, PA tetap terus melancarkan aksi penahanan dan penculikan. Elemen-elemen intelijen PA misalnya, Rabu sore kemarin menculik Anas Halaiqa, 23 tahun, putra Samira Halaiqa, seorang anggota parlemen Palestina dari Hamas.
Para mahasiswa di Universitas Al Khalil mengatakan bahwa mereka melihat orang-orang intelijen PA menggelandang Anas Halaiqa ke tempat yang tidak diketahui.
Samaira Halaiqa mengecam keras penculikan putranya sebagai tindakan melawan hukum yang dilakukan oleh milisi-milisi Abbas di Tepi Barat selama dua tahun belakangan, dan menyatakan bahwa ia akan mengambil semua langkah hukum terhadap siapapun yang melanggar hukum dan kebebasan berpendapat.
Selain itu website Omamah hari Rabu melaporkan bahwa milisi-milisi Abbas dalam 24 jam saja sudah menculik lebih dari 80 warga Palestina yang berafiliasi pada Hamas dan “memangil” lebih dari 800 warga Palestina.
Dengan penahanan yang baru lagi ini, maka jumlah warga Palestina yang diculik oleh milisi-milisi Abbas dalam waktu hanya dua pekan ini menjadi 550 orang, lapor website itu. pic/ez
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.