Dalam Dua Hari, 341 Muhajirin Rohingya Terdampar di Pantai Pidie; Kini Ditempatkan di Kamp Mina Raya 

16 November 2023, 14:49.

Sebanyak 147 muhajirin Rohingya terdampar di tepi Pantai Pasi Berandeh, Gampong Kulee, Kecamatan Batee, Pidie, Rabu (15/11/2023) sekira pukul 17.10 WIB. Foto: Sekjen Panglima Laot Aceh

ACEH (CNN | Serambinews.com) – Perahu yang mengangkut muhajirin Rohingya kembali terdampar di pantai Aceh. Tepatnya di Pantai Kulee, Laweung, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, Selasa (14/11/2023).  

Ratusan muhajirin Rohingya tersebut terdiri dari 67 orang laki-laki, 67 perempuan, dan 60 orang anak-anak.

Panglima Laot Aceh, Miftach Cut Adek mengonfirmasikan bahwa perahu muhajirin Rohingya itu mendarat di Pantai Kulee, Pidie. Mereka mendarat sekira pukul 11.00 WIB.  

Berselang sehari, 147 muhajirin Rohingya terdampar di tepi Pantai Pasi Berandeh, Gampong Kulee, Kecamatan Batee, Pidie, Rabu (15/11/2023) sekira pukul 17.10 WIB.  

Sebanyak 147 orang yang terdampar itu terdiri dari 46 laki-laki dewasa, 57 perempuan dewasa dan 44 anak maupun masih usia balita. 

Sekretaris Panglima Laot Pidie, Marfian, mengatakan para muhajirin yang terdampar di Batee telah diangkut dengan truk ke Kamp Mina Raya Padang Tiji. Demikian pula yang terdampar di Pantai Kulee.

Data Dinas Sosial Pidie, kini jumlah muhajirin Rohingya yang ditempatkan di Kamp Mina Raya di Gampong Leun Tanjong, Kecamatan Padang Tiji, Pidie, mencapai 482 orang.  

Termasuk dalam jumlah tersebut 141 muhajirin Rohingya yang terdampar pada tahun 2022. (CNN | Serambinews.com)

Foto: Sekjen Panglima Laot Aceh

Foto: Sekjen Panglima Laot Aceh

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Genosida di Gaza: Penjajah Zionis Samakan Hamas dengan Nazi, Kenangan Holocaust Dieksploitasi 
Kedubes Cina di Turkiye Abaikan Permintaan Bebaskan Warga Uyghur yang Sakit Keras di Turkistan Timur  »