Hamas: Kejahatan ‘Israel’ Tidak Akan Memaksa Rakyat Kami Meninggalkan Tanah Mereka

19 November 2023, 10:46.

Foto: PIC

GAZA (PIC) – Menanggapi pembantaian baru yang dilakukan ‘Israel’ di sekolah UNRWA Al-Fakhoura di Gaza utara, Gerakan Hamas menekankan bahwa rakyat Palestina tidak akan meninggalkan tanah mereka.

“Kami tidak akan meninggalkan tanah ini, dan kalian akan dimintai pertanggungjawaban atas pembantaian yang kalian lakukan di Sekolah al-Fakhoura dan kejahatan kalian yang berkelanjutan terhadap anak-anak dan warga sipil, tidak peduli berapa lama waktu yang dibutuhkan,” kata Hamas dalam sebuah pernyataan pada hari Sabtu (18/11/2023).

“Neo-Nazi telah melakukan pembantaian baru di Sekolah al-Fakhoura yang disponsori PBB di kamp pengungsi Jabalia, membunuh dan melukai puluhan warga sipil,” kata Hamas.

Gerakan tersebut menggarisbawahi bahwa serangan ‘Israel’ terhadap sekolah tersebut merupakan gabungan dari ratusan pembantaian yang telah dilakukan oleh penjajah “Nazi-Zionis” terhadap rakyat Palestina secara terencana dan dengan izin dari pemerintah Amerika Serikat (AS).

Hamas mengutuk komunitas internasional dan organisasi-organisasi PBB atas kegagalan mereka melindungi umat manusia dari kejahatan genosida dan pembersihan etnis.

“Kami mengatakan kepada musuh kriminal ini … kami akan tetap berada di tanah ini dan tidak akan ada lagi emigrasi, tidak peduli berapa banyak pembantaian dan kejahatan mengerikan yang telah kalian lakukan. Harinya akan tiba ketika kalian dimintai pertanggungjawaban,” jelas Hamas. (PIC) 

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« ‘Israel’ Bom Dua Sekolah di Gaza Utara, Hampir 200 Orang Syahid
WHO: 25 Tenaga Kesehatan, 291 Pasien Kritis Termasuk Bayi Masih Berada di RS Al-Syifa »