16.400+ Anak Terbunuh dalam Serangan ‘Israel’ di Gaza Sejak Oktober
21 August 2024, 11:57.

Kerabat anak-anak Palestina, yang kehilangan nyawa setelah serangan ‘Israel’ di kamp pengungsi Nuseirat, berduka saat jenazah dibawa ke Rumah Sakit Syuhada al-Aqsa di Deir al-Balah, Gaza, pada 10 Agustus 2024 [Ashraf Amra/Anadolu Agency]
(Middle East Monitor) – Setidaknya 16.480 anak Palestina telah terbunuh dalam serangan ‘Israel’ di Jalur Gaza sejak 7 Oktober, kata otoritas setempat, sebagaimana dilansir Anadolu Agency.
“Korban termasuk 115 bayi,” kata Ismail Thawabteh, yang mengepalai kantor media pemerintah Gaza, kepada kantor berita Turkiye itu.
Ia mengatakan 35 anak Palestina meninggal karena kekurangan gizi dan dehidrasi di tengah blokade ketat ‘Israel’ di daerah kantong itu.
“Setidaknya 3.500 anak di Gaza menghadapi risiko kematian di tengah kekurangan makanan dan kekurangan gizi karena pembatasan ‘Israel’ atas pengiriman makanan ke Gaza,” ia memperingatkan.
“Lebih dari 17.000 anak telah kehilangan orang tua mereka atau setidaknya salah satu dari mereka setelah dibunuh secara brutal oleh pasukan penjajah ‘Israel’.”
Selama berbulan-bulan, badan-badan internasional dan PBB telah memperingatkan tentang dampak psikologis dari operasi pengeboman ‘Israel’ terhadap anak-anak Palestina.
“Penderitaan emosional karena menghindari bom dan peluru, kehilangan orang yang dicintai, terpaksa mengungsi melewati jalan-jalan yang dipenuhi puing-puing dan mayat, dan bangun setiap pagi tanpa mengetahui apakah mereka akan bisa makan juga membuat para orang tua semakin tidak mampu mengatasinya,” kata Save the Children pada bulan Maret. (Middle East Monitor)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.
