Jerman, Prancis, dan Inggris Serukan Perundingan Lanjutan Gencatan Senjata di Gaza
24 March 2025, 14:19.
Foto: PIC
BERLIN (PIC) – Menteri Luar Negeri Jerman, Prancis, dan Inggris menyerukan agar perundingan gencatan senjata di Gaza kembali dilakukan untuk mengakhiri perang secara menyeluruh.
“Dimulainya kembali serangan ‘Israel’ di Gaza merupakan langkah mundur yang tragis,” kata para menteri dalam pernyataan bersama pada Jumat malam.
“Kami sangat terkejut dengan jatuhnya korban sipil dan mendesak agar gencatan senjata segera diberlakukan,” tambah mereka.
Seruan bersama itu muncul setelah Menteri Perang ‘Israel’ Israel Katz pada hari Jumat mengancam akan mencaplok beberapa bagian Jalur Gaza jika Hamas tidak membebaskan tawanan ‘Israel’ yang tersisa.
“Saya menginstruksikan IDF untuk merebut lebih banyak tanah di Gaza, mengevakuasi penduduk, dan memperluas ‘zona keamanan’ di sekitar Gaza untuk melindungi kota-kota (yang dijajah, red) ‘Israel’, dan serdadu IDF,” kata Katz.
Dia menambahkan bahwa, “Semakin Hamas terus menolak untuk membebaskan para tawanan, maka semakin banyak tanah yang akan hilang, yang akan dicaplok,” dan bahwa ‘Israel’ akan melanjutkan agresinya dengan kekuatan yang semakin meningkat hingga para tawanan dibebaskan.
Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock, Menteri Luar Negeri Perancis Jean-Noël Barrot dan Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy meminta agar semua pihak kembali terlibat dalam perundingan untuk memastikan bahwa gencatan senjata sepenuhnya dilaksanakan dan diberlakukan permanen.
Mereka mengatakan bahwa ‘Israel’ harus sepenuhnya menghormati hukum internasional dan mengizinkan bantuan mengalir ke Jalur Gaza.
Sebelumnya pada hari Jumat, Menteri Luar Negeri Prancis Barrot mengatakan dalam sebuah konferensi pers di sela-sela perjalanan ke Dijon, “Prancis menentang segala bentuk pencaplokan, apakah itu menyangkut Tepi Barat atau Gaza.”
Terlepas dari kecaman global atas dimulainya kembali agresi zionis, Washington menegaskan kembali dukungannya untuk ‘Israel’. “Tentu saja kami mendukung sekutu kami, Israel,” ujar juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Tammy Bruce, dalam sebuah konferensi pers. (PIC)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.