Hamas Serukan Mobilisasi Global untuk Menghentikan Agresi Genosida
17 May 2025, 14:52.

Foto: PIC
GAZA (PIC) – Hamas menegaskan pasukan penjajah ‘Israel’ terus melakukan pembantaian di Jalur Gaza secara intensif dan brutal dengan menggunakan serangan udara dan penembakan artileri.
Penjajah menargetkan permukiman, tempat penampungan, tenda-tenda pengungsi, rumah sakit, dan pusat-pusat pengungsian.
Sejak Kamis (15-5-2025) pagi, lebih dari 120 warga sipil telah gugur. Pembunuhan massal tersebut mencerminkan kebrutalan dan fasisme entitas penjajah.
Dalam sebuah pernyataan pers, Hamas menekankan penjahat perang Benjamin Netanyahu bersikeras untuk melanjutkan genosida, menggunakan pengepungan dan kelaparan sebagai alat untuk mematahkan kehendak rakyat Palestina.
“Pembunuhan anak-anak dan perempuan serta kelaparan telah menjadi kejahatan resmi yang dipraktikkan oleh penjajah; yang secara terang-terangan menentang PBB dan prinsip-prinsip hukum internasional dan hukum kemanusiaan.”
“Pernyataan simbolis dan kecaman verbal tidak lagi memadai. Yang dibutuhkan adalah tindakan internasional yang tegas; memberlakukan sanksi, menuntut para pemimpin penjajah sebagai penjahat perang, dan menghentikan semua bentuk dukungan kepada entitas kriminal ini.”
Hamas menyerukan kepada masyarakat Arab dan Islam, serta orang-orang yang merdeka di seluruh dunia, untuk menjadikan hari Jumat, Sabtu, dan Ahad ini sebagai hari kemarahan rakyat.
Juga melakukan mobilisasi luas guna mengungkap secara luas kejahatan genosida dan kelaparan, serta menekan diakhirinya perang kriminal terhadap rakyat Palestina. (PIC)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.
