Puluhan Ribu Orang Gelar Aksi di Belanda, Desak Sanksi Konkret Hentikan Genosida
17 June 2025, 22:02.
BELANDA (Al Jazeera) – Puluhan ribu demonstran pro-Palestina berkumpul di Belanda untuk menentang genosida ‘Israel’ di Gaza dan menyerukan pemerintah untuk mengambil sikap yang lebih tegas karena hampir 55.300 warga Palestina kini telah kehilangan nyawa dalam agresi yang telah berlangsung lebih dari 20 bulan.
Pada hari Ahad (15/6/2025), kerumunan besar orang berpawai melalui jalan-jalan di Den Haag untuk kedua kalinya dalam empat minggu menuju gedung Mahkamah Internasional (ICJ).
Kelompok-kelompok hak asasi manusia, termasuk Amnesty International dan Oxfam, yang termasuk di antara penyelenggara unjuk rasa, mengatakan bahwa demonstrasi tersebut bertujuan untuk menciptakan “garis merah” simbolis yang menurut mereka gagal ditetapkan oleh pemerintah untuk menghentikan agresi ‘Israel’ terhadap Gaza dan penduduk Palestina secara keseluruhan.
Para demonstran bernyanyi, menyampaikan pidato, dan berpawai melewati gedung ICJ, yang sedang mengadakan audiensi untuk kasus Afrika Selatan yang menegaskan negara palsu ‘Israel’ telah melakukan genosida selama agresi brutalnya di Gaza.
Michiel Servaes, direktur Oxfam Novib, mengatakan lebih dari 150.000 orang menghadiri protes yang mendesak diberlakukannya sanksi konkret untuk menghentikan genosida di Gaza.
Melaporkan dari Den Haag, Step Vaessen dari Al Jazeera mengatakan jumlah peserta yang besar merupakan bukti bahwa lebih banyak orang di Belanda menolak dukungan pemerintah mereka terhadap penjajah zionis ‘Israel’.
“Meskipun ada banyak rasa frustrasi tentang kurangnya tindakan, para pengunjuk rasa di sini mengatakan fokus harus tetap pada genosida yang terus berlanjut di Gaza, meskipun ada upaya ‘Israel’ untuk mengalihkan perhatian,” ujar Vaessen.
Sementara itu, Perdana Menteri Belanda Dick Schoof menyatakan, “Belanda tetap berkomitmen untuk menghentikan kekerasan dan mengakhiri blokade kemanusiaan. Kami terus mencari cara agar kami dapat melakukan upaya yang paling efektif, baik di depan maupun di belakang layar, untuk memperbaiki situasi di lapangan.”
“Kepada semua orang di Den Haag, saya katakan: ‘Kami melihat dan mendengar Anda.’ Tujuan kami pada akhirnya sama: mengakhiri penderitaan di Gaza sesegera mungkin,” tambahnya.
Protes pro-Palestina juga terjadi di Belgia, Turkiye, Brasil, dan Yunani, semua menyerukan diakhirinya segera genosida di Gaza. (Al Jazeera)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.
