UNRWA: Bahan Bakar Harus Segera Dikirim ke Gaza Sebelum Layanan Dasar Berhenti Total!
9 July 2025, 14:23.
Warga Palestina memproduksi bahan bakar dengan mengolah sampah plastik yang mereka kumpulkan dengan beberapa bahan kimia dalam proses yang berbeda. Hal ini karena sulitnya pasokan gas dan bahan bakar untuk kendaraan di Kota Gaza, pada 2 Mei 2025. (Mahmoud Abu Hamda – Anadolu Agency)
GAZA (Middle East Monitor) – Badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) mendesak pengiriman bahan bakar ke Jalur Gaza yang digempur genosida guna mengantisipasi penghentian layanan dasar, sebagaimana dilansir Anadolu Agency.
“Tanpa pengiriman bahan bakar yang sangat mendesak ke Gaza, penghentian total layanan dasar akan terjadi dan membawa lebih banyak penderitaan,” kata badan PBB tersebut.
“Bahan bakar dalam skala besar harus diizinkan masuk melalui PBB, termasuk UNRWA, untuk mempertahankan layanan penyelamatan jiwa. Termasuk generator rumah sakit, ambulans, toko roti, dan pompa air.”
Pada hari Sabtu (5/7/2025), Kementerian Kesehatan Gaza memperingatkan bahwa generator listrik hampir mati karena kekurangan bahan bakar.
“Krisis ini memperparah keruntuhan sistem layanan kesehatan dan rumah sakit yang masih beroperasi,” kata kementerian tersebut.
Pada hari Selasa (8/7/2025), kementerian mengumumkan penghentian layanan dialisis di Rumah Sakit Al-Shifa di Kota Gaza karena kurangnya bahan bakar.
Penjajah ‘Israel’ telah menutup pelintasan Gaza yang digunakan untuk bantuan makanan, medis, dan kemanusiaan sejak 2 Maret.
Tindakan tersebut memperdalam krisis kemanusiaan yang sudah parah di Gaza serta berdampak pada 2,4 juta penduduk Gaza. Blokade telah mendorong Gaza ke dalam kondisi kelaparan yang mengakibatkan banyak kematian. (Middle East Monitor)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.