Klaim Sepihak “Lewati Garis Kuning”, Penjajah Bunuh Dua Warga Gaza di Tengah Gencatan Senjata
5 November 2025, 10:53.

Tank, kendaraan militer, helikopter, dan drone penjajah berkeliaran setelah gencatan senjata dan penarikan serdadu zionis ke dalam “garis kuning”, 14 Oktober 2025. [Mostafa Alkharouf – Anadolu Agency]
GAZA (Middle East Monitor) – Serdadu zionis ‘Israel’ kembali melanggar gencatan senjata dengan membunuh dua warga Palestina di selatan Gaza pada Senin (3/11/2025).
Penjajah menuduh mereka melintasi “garis kuning”. Kedua korban ditembak di dekat kawasan al-Baraksat, utara Rafah, menurut sumber medis yang berbicara kepada Anadolu Agency.
Militer ‘Israel’ mengklaim pasukannya menembak beberapa warga yang diduga melewati garis penarikan tersebut, tetapi Anadolu Agency tidak dapat memverifikasi klaim itu secara independen.
“Garis kuning” adalah batas penarikan awal dalam fase pertama gencatan senjata ‘Israel’–Hamas yang mulai berlaku pada 10 Oktober.
Garis ini memisahkan wilayah yang masih berada di bawah kendali penjajah zionis ‘Israel’ di sisi timur dari area barat tempat warga Palestina bisa beraktivitas.
Menurut Direktur Kantor Media Pemerinta di Gaza, Ismail al-Thawabteh, penjajah ‘Israel’ telah melakukan 194 pelanggaran gencatan senjata, termasuk penembakan, pembatasan bantuan medis, dan serangan lanjutan.
Fase pertama kesepakatan mencakup pertukaran sandera ‘Israel’ dengan hampir 2.000 tawanan Palestina, serta rencana rekonstruksi Gaza.
Sejak Oktober 2023, serangan ‘Israel’ di Gaza telah menewaskan hampir 69.000 orang dan melukai lebih dari 170.000 lainnya, sebagian besar perempuan dan anak-anak. (Middle East Monitor)
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.
