Empat Muhajirin Yaman Tewas Membeku di Perbatasan Belarus

30 January 2023, 09:49.

YAMAN (Middle East Monitor) – Empat Muhajirin Yaman membeku hingga tewas di perbatasan Belarus saat mencoba mengungsi ke Eropa, sumber media lokal melaporkan.

Dua orang disebutkan oleh Kedutaan Besar Yaman di Moskow bernama Tawfiq Ali dan Omar Ahmed Al-Hushairi.

Keduanya meninggal di perbatasan internasional antara Polandia dan Belarus karena suhu yang sangat rendah. Korban lainnya disebutkan oleh kedutaan Yaman di Berlin.

Kematian empat Muhajirin Yaman tersebut hanyalah fenomena puncak gunung es dari serangkaian tragedi yang melibatkan para pencari suaka.

Banyak laporan tentang kematian Muhajirin dalam upaya mereka bermigrasi ke Eropa. Beberapa tenggelam, yang lain mati karena kedinginan ekstrem, dan lebih banyak yang meninggal karena sebab lain.

Kematian mereka mencerminkan situasi tragis di Yaman. Perang yang terus berkecamuk selama delapan tahun telah menghancurkan negara yang sudah miskin, bahkan sebelum perang itu.

Banyak warga yang tidak punya pilihan selain menyelamatkan diri dari tanah airnya. (Middle East Monitor)

 

 

Update Kabar Al-Aqsha dan Palestina via Twitter @sahabatalaqsha
Berikan Infaq terbaik Anda. Klik di sini.


Posting ini berada dalam kategori : Kabar Al-Aqsha & Palestina

« Rezim Komunis Cina Jatuhkan Hukuman Penjara 20 Tahun untuk Wanita Uyghur yang Pernah Dukung Propagandanya
WFP: Angka Kelaparan di Suriah Tertinggi Dalam 12 Tahun Terakhir »